Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Kontributor

Mobile Logo Settings

Mobile Logo Settings
image

Tags

Mengulas Strategi Marketing Optika Lunett

Share it:

 Mengulas Strategi Marketing Optika Lunett 

Source : Freepik


Dalam era digital yang semakin maju ini, pemasaran produk menjadi salah satu aspek paling penting dalam kesuksesan bisnis. Terlebih lagi, dengan meningkatnya penggunaan media sosial, platform-platform tersebut menawarkan potensi besar bagi para pemasar untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk mereka. 


Salah satu platform yang tengah naik daun adalah TikTok, sebuah aplikasi berbagi video pendek yang populer di kalangan masyarakat umum. Saat ini aplikasi TikTok menjadi primadona untuk mempromosi suatu brand atau produk. Banyak cara yang dapat dilakukan oleh brand dalam mempromosikan produknya. 


Salah satunya menggunakan content creator untuk memperkenalkan kepada audience tentang produk yang sedang dijual. Strategi unik dalam mempromosikan produk juga dilakukan oleh salah satu brand bernama Optika Lunett. Optika Lunett sendiri merupakan toko online yang menjual kacamata dan kacamata hitam.


Strategi marketing yang mereka gunakan dengan membuat konten TikTok berisikan video keseharian yang sangat sesuai dengan permasalah yang sering dihadapi oleh karyawan/budak corporate di Ibukota. Hingga pada akhirnya konten-konten tersebut banyak menarik perhatian pengguna aplikasi TikTok. 


Optika Lunett banyak dikenal oleh masyarakat umum, berkat peran dari content creatornya. Bukan hal mudah untuk mencapai titik tersebut dan memperkenalkan ke masyarakat umum tentang brand yang tengah dipromosikan. Farah Citra Azzahra atau “Cete” merupakan sosok dibalik viralnya konten Optika Lunett. Ia biasanya dipanggil dengan sebutan “Mbak-Mbak Optika Lunett”. Namun, apa saja strategi yang digunakan Optika Lunett untuk mempromosikan brandnya ?


  1. Konsisten Dalam Mengupload Konten

Agar brand Optika Lunett dikenal banyak orang, mereka harus konsisten dalam membuat dan mengupload konten. Optika Lunett sendiri biasa mengupload konten sekitar 3-5 konten perhari untuk mencapai target audience yang mereka inginkan. Strategi seperti ini dinilai efektif untuk mencapai FYP Tiktok masyarakat di Indonesia. 


  1. Tentukan Target Audience

Sebelum membuat konten untuk meningkatkan brand awareness, brand Optika Lunett menganalisis dan menentukan target audiencenya terlebih dahulu. Diketahui ketahui bahwa Optika Lunett merupakan brand yang menjual kacamata orang dewasa dengan tampilan yang classic dan cocok digunakan laki-laki dan perempuan dewasa. Oleh sebab itu, Optika Lunett menentukan target audiencenya yaitu para karyawan ibu kota yang menggunakan kacamata. 


  1. Buat Konten yang Relate dengan Audience

Menurut my indibiz, konten yang relate atau sesuai dengan kebiasaan audience memiliki peluang yang cukup tinggi untuk FYP. Terlihat dari keseluruhan konten yang dibuat oleh Optika Lunett, rata-rata kontennya menunjukkan kebiasaan dan keseharian karyawan di wilayah jabodetabek yang biasanya menggunakan transportasi umum. Hal tersebut dibuktikan bahwa konten yang mereka buat sering menembus FYP Tiktok.

  1. Gunakan Soft Selling 

Menjual suatu barang tidak selamanya menggunakan teknik hard selling, terkadang sebagai pemilik brand, kita perlu meningkatkan awareness dengan menggunakan teknik soft selling. Hal tersebut sejalan dengan yang dilakukan oleh Optika Lunett, mereka menjual kacamata tetapi, kontennya bukan tentang kacamata. 


  1. Gunakan Iklan Online

Optika Lunett dapat menggunakan platform periklanan online seperti Google Ads atau Facebook Ads untuk menjangkau pelanggan potensial yang mencari kacamata secara online. Dengan menargetkan kata kunci dan demografi tertentu, mereka dapat meningkatkan visibilitas mereka dan mendorong lebih banyak lalu lintas ke situs web mereka.


Secara keseluruhan, strategi media sosial Optika Lunett tampaknya berfokus pada penggunaan konten visual untuk mempromosikan produk mereka dan menjangkau audiens target mereka di Instagram dan TikTok. Mereka mungkin juga menggunakan LinkedIn untuk pemasaran B2B atau untuk menjangkau para profesional di industri kacamata.


Share it:

Brand

Business

News

Tips & Trik

Post A Comment:

0 comments: