Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Kontributor

Mobile Logo Settings

Mobile Logo Settings
image

Tags

Bahaya kerja lembur bagai Quda.

Share it:
Mendengar kalimat kerja lembur bagai quda (kuda), tentunya kita membayangkan sebuah iklan yang cukup populer belakangan ini. Teknik marketing yang digunakan oleh salah satu department store untuk sebuah konten video melalui media jasa iklan di televisi cukup berhasil menyita perhatian publik. Guyonan dari sekumpulan ibu-ibu yang menyanyikan sebuah lagu qasidah dengan lirik dan tema unik serta menarik membuatnya mendadak viral.
Namun kali ini kita tidak akan membahas lebih jauh tentang ibu-ibu viral tadi. Kerja lembur di zaman sekarang ini memang telah menjadi kebiasaan para pekerja di berbagai kota besar khususnya pekerja kantoran. Faktor Interternal diduga penyebab utama dalam hal ini, seperti tuntutan pekerjaan, pencapaian target perusahaan, serta perbaikan hasil kerja. Hal inilah yang menyebabkan penambahan atau pengalokasian waktu yang disebut jam lembur. Penyebab lainnya berasal dari faktor eksternal atau dari pekerja itu sendiri. Misalnya ingin mendapatkan penghasilan tambahan, pengalaman kerja atau bahkan pekerja yang bersangkutan memang gila kerja atau workaholic.
Sebagai infomasi, bahwa waktu lembur telah diatur dan ditetapkan pemerintah yaitu waktu saat melewati jam kerja (7 jam sehari dan 40 jam dalam seminggu untuk 6 hari kerja atau 8 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk untuk 5 hari kerja dan bekerja pada hari istirahat mingguan atau hari libur nasional (pasal 1 ayat 1 Peraturan Menteri no. 102/MEN/IV/2004).
Semua pekerjaan yang berlangsung di luar jam kerja utama atau di waktu istirahat memang harus di apresiasi oleh perusahaan dengan pemberian penghasilan tambahan (uang lembur). Karena ini jelas merupakan kegiatan yang positif untuk kemajuan dan menjadi bukti bahwa pekerja memiliki etos kerja yang baik. Tapi dalam hal ini tetap mengesampingkan kesalahan-kesalahan pribadi seperti kelalaian, kurang memanajemen waktu dan kesalahan yang lainnya sehingga mengambil waktu kerja tambahan.
Meski terlihat baik dari perusahaan dan tentunya mendapatkan penghasilan tambahan, namun kerja lembur berlebihan juga memiliki dampak buruk. Beberapa studi merilis bahwa bekerja 11 jam setiap hari beresiko tinggi menderita depresi dibandingkan orang yang bekerja dengan waktu kerja normal, yaitu sekitar 7–8 jam per hari. Penyakit lain yang akan timbul seperti; stres karena kelelahan bekerja, penyakit kardiovaskular karena kurang tidur, ketegangan mata dan beberapa penyakit lainnya karena duduk terlalu lama.
Terlalu fokus dan sibuk dengan segala macam pekerjaan di tempat kerja, mengurus diri pasti terabaikan. Tak hanya itu, menghabiskan waktu untuk bekerja di waktu-waktu senggang atau waktu istirahat, akan ada banyak hal disekitar yang terlewatkan begitu saja, terutama keluarga dan sahabat. Padahal waktu kebersamaan inilah yang harusnya dimanfaatkan untuk menyegarkan diri dan pikiran dari penatnya pekerjaan agar terhindar dari segala macam penyakit.
Tidak ada yang salah bekerja dengan maksimal. Selain untuk mendapatkan hasil, bekerja juga merupakan proses mencari ilmu, belajar menjadi pribadi yang lebih produktif dan itu semua bernilai ibadah. Namun tetap harus memerhatikan dan menjaga kesehatan serta meluangkan waktu khusus bagi keluarga dan sahabat. Untuk menghindari pekerjaan yang memancing timbulnya penggunaan waktu lembur adalah dengan mencari suasana baru. Menjadi pengusaha merupakan plihan yang paling recommended dalam hal ini.
Menjadi pegusaha atau businessman merupakan profesi yang tengah naik daun dan paling diminati kaum milenial saat ini. Bisnis berbasis digital salah satu yang menjadi pilihan karena memiliki prospek yang baik dan peluang lebih besar. Yang menjadi tolak ukur dalam hal ini adalah data dari pengguna internet yang semakin hari semakin bertambah sebagai bagian dari target konsumen yang potensial.
Salah satu bisnis digital yang bisa Anda geluti adalah dengan bergabung dan mendaftar di marketplace B2b Plasgos. Marketplace ini available bagi pengusaha produk, supplier, distributor dan semacamnya yang ingin memulai atau yang tengah mengembangkan bisnisnya.
Memiliki kendala saat pendaftaran? Tenang, prosesnya semua gratis, bahkan pihak Plasgos siap untuk memandu tahap demi tahap.
Ribet upload/unggah produk? Tak usah khawatir, upload produkpun siap di bantu dalam proses pengunggahannya.
Khawatir biaya pengiriman produk yang banyak, kemahalan? Santai, ongkos kirim ke seluruh wilayah Jabodetabek hanya Rp 1.000/kg.
Tunggu apa lagi? Daftar sekarang juga untuk mendapatkan layanan yang akan mendorong penjualan lebih cepat, lebih sering dan lebih banyak.
Share it:

Tips & Trik

Post A Comment:

0 comments: